
MATEMATIKA SEPAKBOLA DARI UBAIDILLAH
Tulisan-tulisan Ubaidillah seperti bankiryang analitis dan cermat dalam membuat prediksi.
(Majalah Fourfour-two, Mei 2008)
(Majalah Fourfour-two, Mei 2008)
Sedikit literatur sepakbota yang dibuat penulis Indonesia, membuat Republik Gila Bola bak oase di tengah padang pasir. Sepakbola tak melulu membicarakan hasil pertandingan di atas lapangan. Dari kacamata lain, Republik Cila Bola memandang sepakbola dari sudut pandang seorang penikmat, penggemar, dan penggila olahraga nomor satu di muka bum! ini. Di bagian pertamanya, terdiri dari 19 tulisan, UbaidiUah Nugraha, yang berlatar belakang pendidikan ilmu ekonomi, membeberkan alasan kenapa sepakbola dicintai. Seperti fenomena jumlah jam tayang siaran sepakbola di saluran teve nasional, Zinedine Zidane, kejayaan Irak di Piala Asia, serta beberapa tulisannya yang pernah dimuat di tabloid Bola.
Ubaidillah tampil humanis ketika membahas soal kemenangan Irak di Piala Asia 2007. Bagaimana mungkin sebuah negara yang sedang dilanda perang bisa tampil menjadi juara, tulisnya. Di tulisan lain, dia tampil ilmiah dengan memberikan perspektif dari ilmu ekonomi, seperti saat memprediksi juara dunia 2006 bertolak dari tren bursa efek dunia.
Jadi, jangan lagi kaget kalau kamu nanti seolah-olah sedang membaca buku teks perkuliahan ekonomi, lengkap dengan semua istilahnya seperti strong buy, direct investment, atau indirect investment. Jangan pula alergi, karena di tulisan lain, idenya untuk penerbitan saham bagi pemain sepakbola sangat revolusioner.
Sedikit kesalahan ketik mudah-mudahan tak mengganggu kenikmatan membaca, seperti "Franck Ribbery" penerus tongkat estafet Zinedine Zidane, mantan presiden FIFA asal Brazil "Joe Havelange", atau presiden UEFA "Lenart Johannson", atau "Yonas Sawor" duet Widodo C Putro yang "keduanya mengguncang Piala Asia 1996 dengan gol-gol indahnya" [kemana Ronny Wabia?].
Buku dibagi tiga bagian: Sepakbola dan Kehidupan - ada satu tulisan tentang batik yang seolah-olah dimunculkan hanya , karena menyebutkan nama Zidane di paragraf pertamanya; Laporan Komunitas - sepintas tentang wajah fans klub di Indonesia, dan - ini yang paling menarik menjelang perhelatannya bulan depan - Menjelang Euro 2008. Tulisan-tulisan UbaidiUah seperti bankiryang analitis dan cermat dalam membuat prediksi. Penasaran siapa juara Euro'08 versinya? *** [ahw]
Ubaidillah tampil humanis ketika membahas soal kemenangan Irak di Piala Asia 2007. Bagaimana mungkin sebuah negara yang sedang dilanda perang bisa tampil menjadi juara, tulisnya. Di tulisan lain, dia tampil ilmiah dengan memberikan perspektif dari ilmu ekonomi, seperti saat memprediksi juara dunia 2006 bertolak dari tren bursa efek dunia.
Jadi, jangan lagi kaget kalau kamu nanti seolah-olah sedang membaca buku teks perkuliahan ekonomi, lengkap dengan semua istilahnya seperti strong buy, direct investment, atau indirect investment. Jangan pula alergi, karena di tulisan lain, idenya untuk penerbitan saham bagi pemain sepakbola sangat revolusioner.
Sedikit kesalahan ketik mudah-mudahan tak mengganggu kenikmatan membaca, seperti "Franck Ribbery" penerus tongkat estafet Zinedine Zidane, mantan presiden FIFA asal Brazil "Joe Havelange", atau presiden UEFA "Lenart Johannson", atau "Yonas Sawor" duet Widodo C Putro yang "keduanya mengguncang Piala Asia 1996 dengan gol-gol indahnya" [kemana Ronny Wabia?].
Buku dibagi tiga bagian: Sepakbola dan Kehidupan - ada satu tulisan tentang batik yang seolah-olah dimunculkan hanya , karena menyebutkan nama Zidane di paragraf pertamanya; Laporan Komunitas - sepintas tentang wajah fans klub di Indonesia, dan - ini yang paling menarik menjelang perhelatannya bulan depan - Menjelang Euro 2008. Tulisan-tulisan UbaidiUah seperti bankiryang analitis dan cermat dalam membuat prediksi. Penasaran siapa juara Euro'08 versinya? *** [ahw]
No comments:
Post a Comment