Wednesday, February 13, 2008

Barack Obama; Menerjang Harapan
Dari Jakarta Menuju Gedung Putih

Penulis : Barack Obama
Penerjemah : Ruslani dan Lulu Rahman
Penerbit : Ufuk
Terbit : 2007
Tebal : 528 halaman


Barack Obama adalah politisi langka yang benar-benar mampu menulis tentang dirinya dengan cara yang menarik dan orisinal. Dalam buku ini, dia berjuang untuk membumikan pemikirannya ihwal kebijakan dalam akal sehat yang sederhana sembari mengartikulasikan gagasan-gagasan dalam ungkapan yang mudah dipahami dan non partisa(Seputar Indonesia, 10-Februari-2008)

BARACK Obama berhasil meniti tangga sukses menjadi senator kulit hitam kelima dalam sejarah Amerika Serikat (AS) setelah sebelumnya menjadi dosen di Universitas Chicago, senator junior di Negara Bagian Illinois, dan presiden Afrika-Amerika pertama kalinya pada jurnal bergengsi, Havard Law Review, sewaktu ia masih belajar di Universitas Havard. Kini ia adalah salah satu calon kuat wakil partai Demokrat dalam pemilihan Presiden AS pada 2008.

Barack Obama lahir di Hawaii pada 4 Agustus l961, dari pasangan Barack Hussein Obama Senior, seorang mahasiswa ekonomi dan penganut Islam dari Kenya dan AnnDunham, seorang perempuan kulit putih dari Kansas. Kedua orangtuanya bercerai ketika Obama berumur dua tahun. Ibunya menikah kembali dengan orang Indonesia bernama Lolo Soetoro dan pindah ke Indonesia ketika Obama berumur enam tahun. la dan ibunya tinggal di Jakarta selama empat tahun.

Seiring dengan meningkatnya popularitas dirinya secara intemasional, Obama menuliskan riwayat dan pandangan hidupnya. Dreams from My Father adalah karya pertamanya. Sedangkan buku Barack Obama; Menerjang Harapan dari Jakart aMenuju Gedung Putih adalah buku keduanya. Dalam buku ini, dia menyampaikan berbagai hal; mulai kehidupan pribadinya (termasuk saat ia tinggal di Indonesia), kebijakan, politik, masalah sosial, agama, hingga hubungan intemasional.
***'
Barack Obama adalah politisi langka yang benar-benar mampu menulis tentang dirinya dengan cara yang menarik dan orisinal. Dalam buku ini, dia berjuang untuk membumikan pemikirannya ihwal kebijakan dalam akal sehat yang sederhana sembari mengartikulasikan gagasan-gagasan dalam ungkapan yang mudah dipahami dan non partisan.. ..-


MichikoKakutani, New York Times

No comments:

Twitter Facebook

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes